Kisah Nyata dari Rusia Nikolai Khamara
Ada kalanya kita ingin menjadi berbeda dari orang-orang disekeliling kita. Mungkin dari cara berpakaian, tutur kata, maupun dari tingkah laku kita. Sebagai orang yang mengaku percaya kepada Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat, kita juga dituntut untuk berbeda dari mereka yang tidak percaya, terutama dengan cara hidup kita. Cara hidup yang baik dan sesuai dengan firman Tuhan untuk kemuliaan-Nya, itulah yang Dia inginkan. Saya ajak kita semua untuk menyimak bagaimana seorang yang tidak percaya kepada Kristus berbalik menjadi percaya karena melihat apa yang dilakukan orang Kristen.
Nikolai Khamara dari Rusia
Nikolai Khamara ditahan karena merampok dan dipenjarakan selama 10 tahun. Di dalam penjara, Khamara mengamati orang-orang Kristen dan merasa heran.
Mereka manusia juga, namun mereka menunjukkan suka cita di saat mereka seharusnya bersedih dan mereka menaikkan pujian sekalipun menghadapi kesusahan. Saat mereka mendapat sepotong roti, mereka membagikannya dengan orang yang tidak memperolehnya.
Wajah mereka tampak bersinar saat mereka berbicara kepada 'seseorang' yang tidak dapat dilihat oleh Khamara.
Suatu hari dua orang Kristen duduk di sebelah Khamara dan menanyakan kisah hidupnya. Khamara menceritakan kisah sedihnya dan mengakhiri ceritanya dengan berkata, "Aku adalah orang yang terhilang."
Salah satu dari orang Kristen itu tersenyum dan bertanya kepada Khamara, "Jika seseorang kehilangan sebuah cincin emas, berapakah nilai cincin emas itu ketika hilang?"
"Pertanyaan yang bodoh sekali! Sebuah cincin emas ya sebuah cincin emas. Kamu kehilangan cincin emas, tapi orang lain akan mendapatkannya. Nilainya tidak berubah"
"Jawabannya bagus sekali," kata orang Kristen itu. "Sekarang katakan, berapakah nilai seseorang yang terhilang?"
Orang Kristen itu melanjutkan, "Orang yang terhilang, seorang pencuri, pezinah, atau seorang pembunuh, memiliki nilai seorang manusia. Dia begitu bernilai sehingga Allah meninggalkan surga dan mati di atas kayu salib untuk menyelamatkan orang itu."
"Kamu mungkin terhilang, tapi kasih Allah telah menemukanmu," kata orang Kristen itu.
Nikolai Khamara masuk penjara sebagai pencuri dan keluar sebagai seorang Kristen. Setelah dibebaskan, ia bergabung dengan gereja bawah tanah di Rusia.
Beberapa waktu kemudian, gembala gereja Khamara ditahan. Pihak berwenang menyiksanya dan berharap ia mengkhianati gereja, tetapi gembala itu tetap setia dan ia tidak membocorkan apapun.
Akhirnya pihak wewenang menangkap Nikolai Khamara.
Mereka membawa Khamara ke hadapan gembala itu dan mengatakan kepadanya, "Jika kamu tidak mengatakan rahasia itu, kami akan menyiksa Khamara di depan kamu."
Gembala itu tidak tahan melihat orang lain menderita baginya..
Namun Khamara berkata kepadanya, "Setialah kepada Kristus dan jangan mengkhianati Dia. Saya bahagia menderita demi nama Kristus."
Lalu mereka mencungkil mata Khamara.
Gembala itu tidak tahan. Ia menangis melihat Khamara. "Bagaimana saya sanggup melihat hal ini? Kamu jadi buta!"
Khamara menjawab, "Saat mataku diambil, aku melihat hal-hal yang lebih indah dari pada yang aku lihat dengan mataku. Aku akan melihat Sang Juru Selamat. Anda harus tetap setia kepada Kristus sampai akhir."
Saat para penginterogasi berkata kepada gembala bahwa mereka akan memotong lidah Khamara, Khamara berkata, "Pujilah Tuhan. Aku telah mengatakan perkataan-perkataan yang mulia. Dan jika kaliam mau, kalian dapat memotong lidahku sekarang."
Mantan pencuri ini akhirnya berhasil mencuri kesempatan untuk mati sebagai martir demi Kristus.
(Dikutip dari Devosi Total, The Voice of Martyr)
Bagaimana suatu nilai diukur? Biasanya berdasarkan investasi seseorang terhadap waktu, uang, atau emosi. Itulah, bagaimana seseorang memperlakukan harta benda,aktivitas, atau bahkan suatu hubungan akan menyingkapkan seberapa besar hal-hal tersebut dinilai oleh orang itu.
Pikirkanlah, sebagai contoh, betapa beda kita memperlakukan pakaian kerja yang lama dengan yang baru. Atau perbandingan antara perawatan terhadap gelas kertas dengan gelas kristal. Dan saat harta benda yang bernilai hilang atau seseorang terkasih sedang terluka, oh betapa banyak air mata yang keluar.
Jadi, berapa nilai orang-orang berharga Anda? Seperti yang diberitakan oleh orang Kristen itu kepada Khamara, sangat berharga sehingga Yesus meninggalkan surga dan mati di kayu salib bagi ciptaan yang terhilang dan memberontak.
Tuhan sangat mengasihi mereka. Anda dikasihi; Anda sangat berharga. Bersukacitalah dan sebarkanlah Kabar Baik ini kepada "orang-orang terkasih" lainnya di dekat Anda.
"Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita,oleh karena Kristus telah mati untuk kita,ketika kita masih berdosa." (Roma 5:8)
http://sabdaweb.sabda.org/?p=Roma+5:8
Penelusuran yang terkait : kisah nyata 2019 | kisah nyata cinta | kisah nyata iman | kisah nyata cinta kasih | kisah nyata ilustrasi kartun | kisah nyata sedih | kisah nyata youtube | info kisah nyata| kesaksian yesus 2019 | kesaksian kristen pertobatan | kesaksian kristen kisah nyata 2018 | kesaksian islam masuk kristen | kesaksian rohani | kesaksian terima yesus | kesaksian-kesaksian | kesaksian tentang yesus | cerita inspiratif kehidupan | cerita inspiratif hidup | cerita inspiratif islami | cerita pendek inspiratif | cerita motivasi | cerita inspiratif cinta | cerita inspiratif kristen tentang kasih | cerita inspiratif kristen | Kisah Kisah Inspirasi dan Motivasi | Cerita Motivasi - Kumpulan Kisah Inspirasi Terbaik | Cerita Motivasi Hidup - Kisah Inspirasi Sukses | Kisah Inspiratif - 4 kado paling haru sedunia, | Kisah Inspiratif - Kado penuh haru | Cerita Inspiratif Islami alkisaah |Blog Kumpulan Kisah - Kisah Islami Penuh Inspirasi dan Hikmah | Kumpulan Artikel - Kisah Inspirasi: Mengharukan | ARTIKEL TERBARU - KISAH INSPIRASI | Cerita Motivasi dan Inspirasi | Kumpulan Kisah Terbaik | Renungan & Kisah Inspiratif | Kisah | Renungan | cerita inspiratif